Musi Banyuasin — Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pengayoman ke-80, Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Selatan bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Musi Banyuasin melaksanakan kegiatan pelayanan publik berupa pendaftaran permohonan 100 (seratus) Merek Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) secara gratis.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Selasa–Rabu, 15–16 Juli 2025 bertempat di Ruang Rapat Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Muba. Inisiatif ini menjadi wujud nyata komitmen dan kepedulian Kanwil Kemenkum Sumsel dalam melindungi kekayaan intelektual (KI) pelaku UMKM dari potensi pemalsuan dan penyalahgunaan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Tim dari Kanwil Kemenkum Sumsel yang hadir dalam kegiatan ini antara lain: Yenni selaku Kabid Pelayanan KI, Yulkhaidir (Analis KI Ahli Muda), Dio Gestianda (Analis KI Ahli Pertama), Yogi Prasetyo (Pengelola Pelayanan Hukum), Syafira Aquaristha (Helpdesk KI), serta M. Syawal Apriadi (Helpdesk AHU). Rombongan diterima langsung oleh Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Muba, Bapak Zulkarnaen, SP, didampingi oleh Ibu Mimi Apriani (Fungsional Pengawas Koperasi Ahli Muda), Ibu Siska Anggraini (Analis Koperasi), dan Ibu Akhsani (JFU Pengadministrasian).
Dalam sambutannya, Zulkarnaen menyampaikan apresiasi atas dukungan dan fasilitasi dari Kanwil Kemenkum Sumsel dalam pelaksanaan pendaftaran Merek ini. Menurutnya, program ini sangat penting dalam upaya membina dan mendorong UMKM agar naik kelas dan memiliki daya saing lebih tinggi di pasar.
Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dianggarkan dan dilaksanakan secara berkelanjutan di tahun-tahun mendatang, sebagai bagian dari program pembinaan UMKM Kabupaten Musi Banyuasin.
Secara umum, proses pendampingan dan pendaftaran permohonan 100 Merek UMKM binaan Dinas Koperasi dan UKM Kab. Muba berlangsung lancar dan mendapat sambutan positif dari para pelaku UMKM yang terlibat.
