Jakarta. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Selatan Agato PP Simamora pada giat audiensi dan koorinasi bersama Unit Eselon I, turut menghadap Inspektur Jenderal Kementerian Hukum RI. Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenkum, Reynhard Silitonga, memberikan pengarahan terkait berbagai hal. Pengarahan ini mencakup sosialisasi kinerja Inspektorat Jenderal, tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK, hingga penegakan disiplin pegawai.
Reynhard Silitonga menyampaikan apresiasi atas capaian dan kinerja Kakanwil Kemenkum Sumsel selama kurun waktu triwulan I Tahun 2025 ini. Namun Irjen juga menekankan pentingnya pengawasan intern berbasis risiko sebagai langkah preventif dalam menghindari pelanggaran, serta mendukung terciptanya Kemenkum yang bebas dari pelanggaran dan temuan.
"Tanpa sistem pengawasan yang efektif, program atau rencana kerja di wilayah akan tidak tepat sasaran, Terlebih saat ini Kanwil Kemenkum Sumsel merupakan satuan kerja berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan tengah berkontestasi dalam penilaian Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM)," ujarnya.
Agato menyampaikan terimakasih atas kesempatan ini dan mengungkapkan untuk segera menindaklanjuti instruksi yang diberikan. Menurutnya pertemuan ini menegaskan kembali peran strategis Inspektorat Jenderal dalam memastikan akuntabilitas dan transparansi kinerja serta keuangan instansi pemerintah. Jajarannya akan segera melakukan evaluasi capaian dan kendala untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Kami optimis terus berupaya meraih predikat WBK/WBBM, yang merupakan bukti nyata dari komitmen dalam reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan bagi masyarakat”, tegasnya.