Palembang — Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Selatan mengikuti kegiatan Pembukaan Pelatihan Fisik, Mental, dan Disiplin (FMD) bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum, Selasa (09/12/2025).
Kegiatan diikuti secara virtual dari Ruang Teleconference Kanwil Kemenkum Sumsel oleh Kepala Kantor Wilayah yang diwakili oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Bulan Mahardika Subekti, didampingi Tim Kerja Kepegawaian.
Kegiatan diawali dengan laporan penyelenggaraan oleh Kepala Balai Diklat Hukum Kepulauan Riau, Ivansyah Indra Zainal. Dalam laporannya, ia menjelaskan bahwa pelatihan akan berlangsung secara klasikal pada 8–12 Desember 2025 di Batam dengan jumlah peserta sebanyak 67 PPPK, termasuk 6 peserta dari Kanwil Kemenkum Sumsel. Pelatihan ini juga bekerja sama dengan TNI AU Lanud Hang Nadim Batam sebagai instruktur pelatihan.
Acara dilanjutkan dengan sambutan Kepala BPSDM Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani, yang menyampaikan bahwa ASN, termasuk PPPK, harus memahami amanah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. Ia menegaskan bahwa pelatihan fisik, mental, dan disiplin bukan hanya formalitas namun dirancang untuk membentuk karakter aparatur yang tangguh.
“Pelatihan fisik, mental, dan disiplin bukan sekadar seremoni. Program ini membentuk ketahanan fisik, menanamkan kedisiplinan, dan membangun keteguhan mental dalam menjalankan tugas sebagai ASN,” ujarnya. Ia juga berpesan agar seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan kesungguhan, ketekunan, dan semangat.
Kegiatan kemudian dibuka secara resmi oleh Kepala BPSDM Hukum.
Sementara itu, di lain kesempatan, Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sumsel, Maju Amintas Siburian, menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan pelatihan ini dan berharap para PPPK peserta pelatihan dapat mengikuti seluruh rangkaian secara optimal.
“Pelatihan ini adalah bekal awal dalam membangun sikap, kompetensi, dan karakter sebagai ASN Kemenkum Sumsel. Harapan kami seluruh peserta mampu mengikuti proses dengan baik serta menerapkan hasil pelatihan dalam pelaksanaan tugas dan pelayanan publik ke depan,” ujarnya.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar.
